-->

Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

IMG-20250208-WA0030

IKLAN ATAS TAMPIL HP

Indeks Berita

Tag Terpopuler

Ketua DPRD Sulteng Bacakan Ikrar Hari Kesaktian Pancasila, Wagub Reny Pimpin Upacara

Rabu, 01 Oktober 2025 | Oktober 01, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-10-02T03:49:44Z

Palu – Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ke-60 tingkat Provinsi Sulawesi Tengah digelar khidmat di Lapangan Pogombo Kantor Gubernur Sulteng, Rabu (1/10/2025). Upacara yang mengusung tema “Pancasila Perekat Bangsa Menuju Indonesia Raya” itu menjadi momentum penting dalam memperkokoh semangat persatuan dan menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Tengah, H. Mohammad Arus Abdul Karim, mendapat kehormatan membacakan naskah ikrar yang menjadi bagian penting dari rangkaian upacara. Dalam ikrarnya, ia menegaskan komitmen untuk terus mempertahankan dan mengamalkan nilai-nilai Pancasila sebagai dasar negara sekaligus sumber kekuatan dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan.

“Dengan semangat kebersamaan yang dilandasi nilai-nilai luhur Pancasila, bangsa Indonesia akan tetap kokoh menjaga keutuhan NKRI. Ikrar ini harus didalami dan disosialisasikan, khususnya kepada generasi muda dari tingkat sekolah dasar hingga perguruan tinggi,” ujar Arus Abdul Karim.

Upacara tersebut dipimpin langsung oleh Wakil Gubernur Sulawesi Tengah, dr. Reny A. Lamadjido, Sp.PK., M.Kes., yang bertindak sebagai inspektur upacara. Dalam sambutannya, Wagub Reny menekankan pentingnya menjadikan Pancasila sebagai perekat bangsa di tengah tantangan zaman.

Kegiatan ini turut dihadiri unsur Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda), pimpinan OPD, TNI-Polri, ASN lingkup Pemprov Sulteng, Sekretaris DPRD Sulteng Siti Rachmi Amir Singgi, S.Sos., M.Si., serta para pelajar.

Jalannya upacara berlangsung penuh makna, sekaligus menjadi pengingat atas jasa para pahlawan yang gugur dalam mempertahankan ideologi bangsa. Peringatan Hari Kesaktian Pancasila ini diharapkan dapat menumbuhkan semangat gotong royong, persatuan, dan nasionalisme dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Sulawesi Tengah.

×
Berita Terbaru Update
close
Banner iklan disini